Laporan Praktikum Bahasa Pemrograman 1
Modul I
Dosen pengampu Dede Irawan, M.Kom
“Java”
Disusun Oleh :
Reny Hernawati
20160910053
SI A 2016
Universitas Kuningan
Jl.Cut Nyak Dien No. 36A Cijoho, Kuningan
Telp. (0232)874824
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur saya panjatkan ke Hadirat Allah SWT, karena hanya dengan berkat-Nya saya dapat menyelesaikan makalah ini. Tak lupa shalawat serta salam semoga dilimpahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam gelap ke alam yang terang benderang, dari alam jahiliyah ke alam yang penuh berkah ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada :
Bapak Dede Irawan, M.Kom selaku dosen Praktikum Bahasa Pemrograman 1.
Saya menyusun makalah ini dengan sungguh – sungguh dan semampu saya. Saya berharap dengan adanya makalah ini dapat memberikan pengalaman maupun pelajaran yang berarti bagi siapa saja yang membacanya.
Makalah ini dibuat sebagai salah satu laporan praktikum bahasa pemrogaman 1. Makalah ini saya buat satu jilid yang berisi tentang “JAVA”.
Akhir kata, manusia tidak ada yang sempurna, begitu pula dengan makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Kuningan, 28 Oktober 2017
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dengan kondisi dunia yang semakin mengglobal, tak dapat dipungkiri bahwa kemajuan perkembangan teknologi setiap tahunnya sudah menjadi barang wajib untuk melakukan inovasi baru dari berbagai variasi yang berbasis Teknologi Informasi (TI). Jika kita melihat realita masa sekarang nampaknya perbaharuan teknologi yang sangat signifikan dan semakin modern, selalu diikuti oleh penggemar bidang IT. Karena terbukti di zaman sekarang teknologi komputer sudah menyusupi hampir semua bidang kehidupan manusia, baik dari tingkat pemerintah pusat sampai pemerintah desa, perusahaan, supermarket, mini market, maupun lembaga pendidikan dari semua jenjang hampir semua mengenal komputer. Komputer dapat dijadikan sarana belajar dengan konsep e-learning yang melatih kita untuk belajar mandiri.
Saat ini, dengan perkembangan teknologi yang semakin berkembang dengan lingkungan yang semakin luas dan banyak diminati, dan mempunyai nilai ekonomi yang sangat tinggi yaitu dunia pemrograman komputer. Seperti halnya dunia pemrograman komputer dikenal banyak bahasa pemrograman komputer, seperti C, C++, Pascal Basic, Java, dan lain-lain. di anatara bahasa pemrograman, java adalah yang paling diminati, karena perannya yang sudah tidak diragukan lagi dan ke eksisannya dalam perkembangan TI. Oleh karena itu yang akan dibahas dalam makalah ini adalah bahasa pemrograman java, dan hal-hal menarik yang ada dalam bahasa pemrograman java.
B. RUMUSAN MASALAH
- Apa pengertian java?
- Bagaimana sejarah munculnya java?
- Apa saja fitur – fitur java?
- Seperti apa karakteristik bahasa pemrograman java?
- Apa kegunaan java?
- Bagaimana aturan dasar pada java?
- Bagaimana cara kerja java?
- Apa kelebihan dan kekurangan java?
- Bagaimana cara netbeans menyetting path pada java?
- Berikan contoh program sederhana pada java?
C. TUJUAN
Makalah ini disusun dengan tujuan sebagai sarana untuk mengikuti pesatnya perkembangan di bidang teknologi informasi dan komunikasi di masa sekarang, salah satunya pada dunia pemrograman yang sekarang semakin banyak diminati dan banyak hal menarik yang dapat di pelajari mengenai dunia pemrograman java serta untuk menambah wawasan kita tentang bahasa pemrograman Java. Selain itu tujuan disusunnya makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Praktikum Bahasa Pemrograman 1.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Java
Java adalah sebuah platform teknologi pemrograman yang
dikembangkan oleh Sun Microsystem. Pertama kali dirilis tahun 1991 dengan nama kode
Oak, yang kemudian pada tahun 1995 kode Oak diganti dengan nama Java. Yang
memotivasi Java dibuat adalah untuk membuat sebuah bahasa pemrograman yang
portable dan independent terhadap pltfrom (platfrom independent). Java juga
dapat membuat perangkat lunak yang dapat ditanamkan (embedded) pada berbagai
mesin dan peralatan konsumer seperti handphone, microwave, remote control, dan
lain-lain. kemudian hal ini Java memiliki konsep yang disebut “write once run
everywhere” tersebut.
Kita lebih suka menyebut Java sebagai
sebuah teknologi dibanding hanya sebuah bahasa pemrograman, karena Java lebih
lengkap dibanding hanya sebuah bahasa pemrograman konvensional.
Dalam tingkatan
level bahasa pemrograman, Java tergolong bahasa tingkat lebih tinggi
(higher-level language). Ciri khas dari bahasa yang tingkatannya lebih tinggi
adalah kemampuan user untuk memanipulasi operasi pada level hardware lebih
rendah. Bahkan pada bahasa higher-lever seperti Java, user benar-benar tidak
dapat melakukan manipulasi pada level hardware secara kangsung, karena
operasi-operasi pada hardware misalnya; pengalokasian memory, penghapusan data
pada memory sudah dilakukan secara otomatis oleh Java Virtual Machine (JVM).
Java 2 adalah generasi
kedua dari Java platform. Sebuah mesin interpreter
yang diberi nama Java Virtual Machine (JVM). JVM ini lah yang akan membaca
bytecode dalam file. Class dari suatu program sebagai reprsentasi langsung dari
program yang berisi bahasa mesin. Dengan demikian bahasa java disebut sebagai
bahasa pemrograman yang portabel karena dapat dijalankan pada berbagai sistem
operasi seperti, Windows, Linux, Unix, MacOS, atau SymbianOS (mobile) asalkan
pada sistem operasi tersebut terdapat JVM.
Kunci dari portabilitas ini adalah keluaran hasil kompilasi java
bukanlah file executable melainkan berbentuk bytecode.
Sebenarnya eksekusi interpreter lebih
lambat dibandingkan dengan kompilasi executable, maka Sun menyuplai teknologi
HotSpot yang menyediakan compiler JIT (Just In-Time) untuk bytecode dan menjadi
bagian dari JVM untuk mengkompilasi bytecode menjadi executable code secara
real-time, sehingga menjalankan aplikasi Java lebih cepat.
Ekstensi java harus dikompilasikan
menjadi file bytecode, agar program java dapat dijalankan. Untuk menjalankan
bytecode tersebut dibutuhkan JRE (Java Runtime Environment) yang memungkinkan
pemakai untuk menjalankan program java, hanya menjalankan, tidak untuk membuat
kode baru lagi. JRE berisi JVM dan library java yang digunakan.
B. Sejarah
Perkembangan Java
Bahasa
pemrograman Java terlahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18
bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum
menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton,
Mike Sheridan, dan James Gosling, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun
Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh
Joe Palrang.
Pertemuan
proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park.
Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program
Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan
teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi
baru ini dinamai "*7" (Star Seven).
Setelah era
Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan Tv kabel tertarik ditambah beberapa
orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah
ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto. Perusahaan baru ini bertambah
maju, jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang.
Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet sebagai medium yang
menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet
masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan akademisi dan militer.
Mereka
menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk membuat
perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an,
Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi
Hot Java.
Pada
sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2
dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada
surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995. Sayang terjadi
perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel
Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George
Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.
Nama Oak,
diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "Bapak
Java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java
karena sebuah perangkat lunak lain sudah terdaftar dengan merek dagang
tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini
diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan
Gosling. Konon kopi ini berasal dari Pulau Jawa. Jadi nama bahasa pemrograman
Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa Inggris untuk Jawa adalah Java).
C.
Versi Awal Java
Versi awal Java pada tahun
1996 sudah merupakan versi release sehingga dinamakan Java Versi 1.0. Java
versi ini menyertakan banyak paket standar awal yang terus dikembangkan pada
versi selanjutnya:
·
java.lang : Peruntukan kelas elemen-elemen dasar.
·
java.io : Peruntukan kelas input dan
output, termasuk penggunaan berkas.
java.util : Peruntukan kelas pelengkap seperti
kelas struktur data dan kelas
kelas penanggalan.
·
java.net : Peruntukan kelas TCP/IP, yang
memungkinkan berkomunikasi
dengan
komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP.
·
java.awt : Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka
dengan pengguna (GUI)
·
java.applet : Kelas dasar aplikasi antar muka untuk
diterapkan pada penjelajah
web.
D. Fitur – Fitur Java
1. Java Virtual Machine (JVM)
JVM adalah sebuah mesin imajiner (maya) yang bekerja dengan
menyerupai aplikasi pada sebuah mesin nyata. JVM menyediakan spesifikasi
hardware dan platform dimana kompilasi kode Java terjadi. Spesifikasi inilah
yang membuat aplikasi berbasis Java menjadi bebas dari
platform manapun karena proses kompilasi diselesaikan oleh JVM.
Aplikasi program Java diciptakan dengan file teks
berekstensi .java. Program ini dikompilasi menghasilkan satu berkas bytecode
berekstensi. class atau lebih. Bytecode adalah serangkaian instruksi serupa
instruksi kode mesin. Perbedaannya adalah kode mesin harus dijalankan pada
sistem komputer dimana kompilasi ditujukan, sementara bytecode berjalan pada
java interpreter yang tersedia di semua platform sistem komputer dan sistem
operasi.
2. Gerbage Collection
Dimana disini terdapat banyak bahasa pemrograman lain dengan
memberi kebebasan seorang programmer untuk mengalokasikan memory pada saat
program yang dijalankan yang selanjutnya memory tersebut harus ditempatkan
kembali blok memory tersebut supaya program lain juga dapat menggunakannya.
Dalam C, C++dan bahasa lainnya, yang bertanggungjawab adalah seorang programmer
tentang hal ini. Namun apabila programmer tersebut lupa, akan menyebabkan suatu
keadaan yang biasa disebut dengan nama memory leaks. Memory leaks, adalah suatu
keadaan dimana suatu blok memory yang dialokasikan, namun tidak pernah
dibebaskan oleh pihak yang bertanggungjawab (program), jika memory yang dialokasikan
tidak dibebaskan dari memory, maka akan mengurangi ketersediaan memory yang
akan digunakan oleh sistem operasi dan aplikasi lainnya. Dengan demikian
apabila terdapat dalam jumlah yang besar , sudah tentu sangat mempengaruhi
kinerja sistem operasi dan aplikasi lainnya. Dengan gerbage collection program
tidak perlu menghapus sendiri objek-objek yang tidak digunakan lagi, sehingga
akan mengurangi beban pengelolaan memory oleh programmer dan mengeleminasi
sumber kesalahan memory leaks tersebut.
3. Code Security
Code security ini terimplementasi pada Java dengan melalui
penggunaan Java Runtime Environment (JRE). Java menggunakan tiga lapis model
pengamanan untuk melindungi sistem dari untrusted Java Code, yaitu diantaranya;
a.
Clas loader, menangani pemuatan kelas java ke runtime
interpreter, local disk denga kelas-kelas yang diambil dari jaringan. Hal ini
membatasi aplikasi Trojan karena kelas - kelas di local disk di muat terlebih
dahulu. proses ini menyediakan pengamanan dengan memisahkan kelas-kelas yang
berasal dari local disk yang dimuat terlebih dahulu.
b.
Bytecode verifier membaca bytecode sebelum dijalankan dan
menjamin bytecode memenuhi aturan-aturan dasar bahasa Java
c.
Manajemen keamanan menangani keamanan tingkat aplikasi
dengan mengendalikan apakah program berhak mengakses sumber daya seperti file ,
port jaringan , proses eksternal dan sistem widowing. Sistem windowing adalah
komponen dari GUI yang khususnya pada lingkungan desktop yang mendukung
pelaksanaan manajer window dan memberikan dukungan dasar untuk perangkat keras
grafis, perangkat penunjuk seperti mouse dan keyboard.
Sementara
itu teknik pengamanan lain yang disediakan Java, antara lain yaitu;
1. Bahasa dirancang untuk
mempersulit eksekusi kode perusak. Peniadaan pointer merupakan langkah besar
pengamanan. Java tidak mengenal operasi pointer. Di tangan programmer handal,
operasi pointer merupakan hal yang luar biasa untuk optimasi dan pembuatan
program yang efisien serta mengagumkan. Namun mode ini dapat menjadi petaka di
hadapan programmer jahat. Pointer merupakan sarana luar biasa untuk pengaksesan
tak diotorisasi. Dengan peniadaan operasi pointer, Java dapat menjadi bahasa
yang lebih aman.
2. Java memeiliki pengamanan
terhadap applet. Untuk mencegah program bertindak mengganggu media penyimpanan, maka applet tidak diperbolehkan melakukan
open, read ataupun write terhadap berkas secara sembarangan. Karena Java applet
dapat membuka jendela browser yang baru, maka jendela mempunyai logo Java dan
teks identifikasi terhadap jendela yang
dibuka. Hal ini mencegah jendela pop-up menipu sebagai permintaan keterangan
username dan password. Applet sendiri dapat didefinisikan sebuah program kecil
yang ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman Java yang diakses melalui
halaman web dan dapat di-download ke dalam mesin klien yang kemudian
menjalankannya didalam jendela penjelajah web.
E.
Karakteristik Java
1. Berorientasi
objek (Object Oriented)
Java mengunakan pemrograman berorientasi
objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan
kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata kedalam objek
dan melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.
2. Terdistribusi
(Distributed)
Java dibuat untuk membuat aplikasi
terdistribusi secara mudah dengan adanya libraries networking yang terintegrasi
pada Java.
3. Architecture
Neutral
Program Java merupakan platform
independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang dapat dijalankan pada
platform berbeda dengan Java Virtual Machine.
4. Interpreted
Program Java dijalankan menggunakan
interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code
Java yang telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat dijalankan pada
platform yang berbeda-beda.
5. Robust
Java mempuyai reliabilitas yang tinggi. Compiler
pada Java mempunyai kemampuan mendeteksi error secara lebih teliti dibandingkan
bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime-Exception handling untuk
membantu mengatasi error pada pemrograman.
6. Secure
Sebagai bahasa pemrograman untuk aplikasi
internet dan terdistribusi, Java memiliki beberapa mekanisme keamanan untuk
menjaga aplikasi tidak digunakan untuk merusak sistem komputer yang menjalankan
aplikasi tersebut.
7. Portable
Source code maupun program Java dapat
dengan mudah dibawa ke platform yang berbeda-beda tanpa harus dikompilasi
ulang.
8. Performance
Performance pada Java sering dikatakan
kurang tinggi. Namun performance Java dapat ditingkatkan menggunakan kompilasi
Java lain seperti buatan J.E.N.I., Inprise, Microsoft ataupun Symantec yang
menggunakan Just In Time Compilers (JIT).
9. Sederhana
(Simple)
Bahasa pemrograman Java menggunakan
Sintaks mirip dengan C++ namun sintaks pada Java telah banyak diperbaiki terutama
menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple inheritance. Java juga
menggunakan automatic memory allocation dan memory garbage collection.
10. Multithreaded
Java mempunyai kemampuan untuk membuat
suatu program yang dapat melakukan beberapa pekerjaan secara sekaligus dan
simultan.
11. Dynamic
Java didesain untuk dapat dijalankan pada
lingkungan yang dinamis. Perubahan pada suatu class dengan menambahkan
properties ataupun method dapat dilakukan tanpa menggangu program yang
menggunakan class tersebut.
12. OpenPlatform,
Write Once Run Anywhere (WORA), portabel atau multi platform.
program
yang kita buat dapat dijalankan di Windows, Linux/Unix, Solaris, dan MacIntosh
tanpa perlu diubah maupun di kompilasi ulang. Java adalah juga bahasa yang paling
sesuai digunakan bersama dengan XML yang membuat data menjadi portabel, ini
karena kelahiran XML tidak terlepas dari dukungan parser-parser berbahasa Java.
Selain itu Java turut serta dalam mengkonvergenkan protocol menjadi Open
protokol yaitu IP (Internet Protocol) terutama dalam Micro Java.
13. Enterprise Java (J2EE) untuk aplikasi berbasis web, aplikasi
sistem tersebar dengan beraneka ragam klien dengan kompleksitas yang tinggi.
Merupakan superset dari Standar Java.
F.
Kegunaan Java
Ada beberapa aplikasi dan situs yang
tidak akan berfungsi jika, terkecuali jika mempunyai Java yang terinstal.
Dimana hal tersebut akan bertambah banyak setiap harinya. Karena kelebihan Java
sendiri adalah cepat, aman dan handal. Dari laptop untuk pusat data, konsol
game untuk superkomputer ilmiah, ponsel ke internet, atau singkatnya dunia
maya. Berikut merupakan kegunaan Java platform, diantaranya yaitu :
1.
Pembuatan perangkat
lunak pada satu platform dan menjalankannya
pada hampir semua platform lain.
2.
Membantu pembuatan program untuk dijalankan pada browser
Web dan layanan Web.
3.
Pembuatan aplikasi server-side untuk
forum online, toko, jajak pendapat, HTML pemrosesan form , dan banyak lagi.
4.
Membantu mengkombinasikan aplikasi atau
layanan menggunakan bahasa Java sehingga tercipta sebuah aplikasi atau layanan
yang sangat disertakan.
5. Menciptakan aplikasi yang kuat dan
efisien untuk ponsel, prosesor terpencil, produk murah konsumen, dan hampir
semua perangkat yang lain dengan basic digital.
G.
Aturan Dasar Java
Aturan dasar dari penggunaan sintaks bahasa Java, yaitu:
ü Java
bersifat case-sensitive.
ü Secara
umum Java mengabaikan spasi kosong (karakter yang tidak muncul pada layar,
misalnya kosong, tab, baris baru).
ü Brace {} adalah simbol pengelompokan pada Java yang menandai bagian
awal dan akhir dari suatu program.
ü Setiap
pernyataan Java diakhiri dengan simbol ;.
ü Simbol //
membuat sebuah baris komentar, simbol /* ... */ membatasi bagian awal dan akhir
suatu komentar.
ü Komentar
javadoc khusus digunakan untuk men-generate dokumentasi HTML untuk program
Java, dapat menciptakan komentar javadoc dengan memulai baris dengan /** dan
mengakhirinya dengan */.
ü Java
memiliki beberapa kata yang dicadangkan dan tidak bisa digunakan dalam ekspresi
biasa. Kata-kata tersebut keyword.
ü Kelas
pertama dalam program Java (disebut kelas pengendali) harus memiliki nama yang sama dengan file dimana ia
disimpan.
H.
Cara Kerja Java
Ada dua paradigma yang
digunakan dalam pembuatan suatu bahasa pemrograman:
1. Pertama
dengan cara Menginterpretasi kode-kode program, setiap kali suatu kode akan
diekseksui oleh mesin, kode-kode tersebut diterjemahkan dulu ke bahasa yang
dapat dimengerti oleh mesin (bahasa biner). Dalam hal ini persis seperti posisi
seorang penerjemah yang menjembatani dua orang yang saling berkomunikasi dengan
menggunakan dua bahasa yang berbeda. Posisi penerjemah sangat sibuk,
mendengarkan si pembicara kemudian menyampaikannya dengan bahasa yang dapat
dimengerti oleh lawan bicaranya. Sang interpreter menerjemahkan kode-kode
program ke suatu bahasa yang bisa dimengerti oleh mesin. Contoh bahasa
pemrogramman dengan teknik interpreter adalah Phyton, PHP dan PERL.
2. Kedua
dengan meng-compile kode-kode program tersebut langsung menjadi bahasa yang
dapat dimengerti oleh mesin. Mungkin analoginya ini seperti orang yang menerjemahkan
suatu surat dari bahasa yang satu kepada bahasa yang lain. Ketika surat
tersebut sudah diterjemahkan, si penerima langsung mengerti isi keseluruhan
surat tersebut tanpa memerlukan perantara lagi. Contoh bahasa pemrogramman
dengan teknik kompilasi adalah C dan C++.
Melihat
gambaran yang diberikan, biasanya suatu bahasa pemrograman dengan menggunakan
teknik kompilasi jauh lebih cepat dibandingkan bahasa pemrograman yang
menggunakan teknik interpreter (penerjemah). Tapi pemrograman dengan teknik
kompilasi biasanya memilik kelemahan yaitu OS Dependent (ketergantungan pada
Operating System – Sistem Operasi), artinya hasil kompilasi
program pada system operasi tertentu tidak bisa dijalankan pada sistem operasi
yang berbeda.
Alur Kerja Pemrograman Java
:
1.
Pertama-tama
program yang kita tulis dikompilasi menjadi Java bytecode (kode byte)
2.
Bytecode :
kode yang independen terhadap platform
3.
Bytecode
tadi diinterpretasikan oleh platform Java yaitu Java Virtual Machine.
4.
Interpreter
menguraikan (parse) dan menjalankan instruksi bytecode dalam komputer.
5.
Program
yang telah dikompilasi menjadi bytecode, maka Java menjadi suatu bahasa yang
memiliki julukan “write once, run anywhere”
yaitu bahasa sekali ditulis dan dikompilasi dapat dijalankan dimanapun.
I.
Kelebihan Java
ü
Berorientasi
objek
ü
Memudahkan
untuk mendesain dan mengembangkan program dengan cepat dan teliti, sehingga
mudah digunakan. Salah satu bahasa pemrograman yang berorientasi objek secara
murni.
ü
Mirip C++
ü
Mempunyai
sintaks yang mirip dengan bahasa pemrograman C++. Sehingga para pengguna C++
banyak yang hijrah menggunakan Java.
ü
Multiplatform
ü
Dapat
digunakan di banyak sistem operasi .
ü
Perkembangan
yang luas
ü
Dari game
sampai sistem operasi handphone menggunakan program Java. Misalnya Handphone
Sonny Ericsson dan Opera Mini 3 yang bertipe .jar (Java Archive).
ü
Mempunyai
pengumpulan sampah otomatis.
J.
Kekurangan Java
ü
Tulis
sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel
antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge
yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
ü
Mudah
didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi
kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang
menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas,
metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform.
Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit
disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
ü
Penggunaan
memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih
besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan
Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan
merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend
memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih
harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.
A.
Netbeans Setting Path pada Java
Setelah
proses penginstalan selesai, perlu dilakukan setting path agar java compiler
bisa diakses di command prompt. Berikut caranya :
1. Tulis advanced setting pada kotak pencarian, lalu klik untuk
membukanya.
2. Kemudian pilih environment variables.
3. Cari dan pilih path yang terdapat dalam pilihan system
variables kemudian klik edit.
4. Setelah itu, buka folder java → jdk1.7.0_80 → bin dan copy
addressnya.
5. Salin address yang telah di copy tadi ke dalam kotak variable
value lalu klik ok.
6. Untuk memeriksa, buka command prompt dan ketikkan
javac-version.
7. Jika keluar tampilan seperti ini, maka setting path telah
berhasil.
B.
Contoh Program Java
package latihan2;
import java.util.Scanner;
public class contoh_java {
public static void main(String[] args) {
int nilai1, nilai2, nilai3;
double hasil;
Scanner DataIn = new Scanner(System.in);
System.out.print("Nilai Ujian Ke-1 : ");
nilai1 = DataIn.nextInt();
System.out.print("Nilai Ujian Ke-2 : ");
nilai2 = DataIn.nextInt();
System.out.print("Nilai Ujian Ke-3 : ");
nilai3 = DataIn.nextInt();
hasil = (nilai1+nilai2+nilai3)/3;
System.out.println("Nilai Rata-Rata : " + hasil);
}
}
import java.util.Scanner;
public class contoh_java {
public static void main(String[] args) {
int nilai1, nilai2, nilai3;
double hasil;
Scanner DataIn = new Scanner(System.in);
System.out.print("Nilai Ujian Ke-1 : ");
nilai1 = DataIn.nextInt();
System.out.print("Nilai Ujian Ke-2 : ");
nilai2 = DataIn.nextInt();
System.out.print("Nilai Ujian Ke-3 : ");
nilai3 = DataIn.nextInt();
hasil = (nilai1+nilai2+nilai3)/3;
System.out.println("Nilai Rata-Rata : " + hasil);
}
}
Hasil Running
POST TEST
Buatlah Project baru beri nama PostTest_01 dan
didalamnya buatkan 2 buah java class masing-masing dengan nama latihan_01.java
dan latihan_02.java yang digunak untuk menampilkan biodata anda yang terdiri
dari NIM, Nama, Alamat, email dan Nomor HP. Buat tampilan Console dan
JOptionPane.
Latihan_01
public class Latihan_01 {
public static void main(String[] args){
Scanner scan = new Scanner(System.in);
String nim, nama, alamat, email, no_hp;
System.out.print("Masuka NIM : ");
nim = scan.nextLine();
System.out.print("Masukan nama : ");
nama = scan.nextLine();
System.out.print("Masukan alamat : ");
alamat = scan.nextLine();
System.out.print("Masukan email : ");
email = scan.nextLine();
System.out.print("Masukan Nomor HP : ");
no_hp = scan.nextLine();
System.out.println("\n\nBiodata anda");
System.out.println("NIM : "+nim);
System.out.println("Nama : "+nama);
System.out.println("Alamat : "+alamat);
System.out.println("Email : "+email);
System.out.println("Nomor Hp : "+no_hp);
}
}
- Script
public class Latihan_01 {
public static void main(String[] args){
Scanner scan = new Scanner(System.in);
String nim, nama, alamat, email, no_hp;
System.out.print("Masuka NIM : ");
nim = scan.nextLine();
System.out.print("Masukan nama : ");
nama = scan.nextLine();
System.out.print("Masukan alamat : ");
alamat = scan.nextLine();
System.out.print("Masukan email : ");
email = scan.nextLine();
System.out.print("Masukan Nomor HP : ");
no_hp = scan.nextLine();
System.out.println("\n\nBiodata anda");
System.out.println("NIM : "+nim);
System.out.println("Nama : "+nama);
System.out.println("Alamat : "+alamat);
System.out.println("Email : "+email);
System.out.println("Nomor Hp : "+no_hp);
}
}
Hasil Running
Latihan_02
public class Latihan_02 {
public static void main(String[] input){
String nim = "";
nim = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan NIM");
String nama = "";
nama = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan Nama");
String alamat = "";
alamat = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan Alamat");
String email = "";
email = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan Email");
String no_hp = "";
no_hp = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan Nomor HP");
JOptionPane.showMessageDialog(null, "\t\tHallo \nNama saya " +nama + "\nNIM : " +nim
+"\nAlamat : "+alamat + "\nEmail : "+email + "\nNomor HP :"+no_hp);
}
}
- Script
public class Latihan_02 {
public static void main(String[] input){
String nim = "";
nim = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan NIM");
String nama = "";
nama = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan Nama");
String alamat = "";
alamat = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan Alamat");
String email = "";
email = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan Email");
String no_hp = "";
no_hp = JOptionPane.showInputDialog("Inputkan Nomor HP");
JOptionPane.showMessageDialog(null, "\t\tHallo \nNama saya " +nama + "\nNIM : " +nim
+"\nAlamat : "+alamat + "\nEmail : "+email + "\nNomor HP :"+no_hp);
}
}
Hasil Running
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Pada dasarnya bahasa pemrograman
java termasuk ke dalam golongan tingkatan bahasa dengan level lebih tinggi
dengan yang lainnya. Karena banyak kelebihan serta keunggulan Java
dibanding
dengan yang lainnya, seperti dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi, seperti; Internet, Consumer, electronic product dan
Computer Applications. Bahkan perkembangannya tidak hanya terfokus pada suatu
sistem operasi saja, akan tetapi dikembangkan untuk berbagai sistem operasi dan
bersifat open source.
Perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi di abad ke-21 ini menuntut kita untuk selalu
berkembang dan mampu sejalan dengan perkembangan teknologi yang terkini. Dalam
hal ini adalah perkembangan software baik itu dalam pengetahuan, mengetahui
perkembangan dan menggunakannya, atau bahkan dalam mengembangkan software.
Perkembangan teknologi khususnya software, ini tidak terlepas dari keberadaan
pemrograman Java, sebagai salah satu program pengembang teknologi, bahasa
pemrograman Java sebagai sebuah peralatan software yang tenar dimasa sekarang,
pemahaman kita akan kemajuan teknologi amatlah penting dan akan lebih
bermanfaat jika kita mampu menggunakan, mengimplementasikan bahkan membuat
sebuah program dengan aplikasi Java ini, sehingga kita bisa mewarnai dan juga
menyeimbangi perkembangan dunia teknologi saat ini. Keberadaan java saat ini
khususnya dalam dunia programmer, sangatlah penting dan sangat berpengaruh
dalam perkembangan berbagai aplikasi-aplikasi dari aplikasi yang sederhana
hingga aplikasi yang sangat rumit dan besar. Keberadaan java ini membuat mudah
kita dalam mengembangkan dan juga membuat sebuah program apalikasi, bagi kita
yang ingin menekuni dan berkiprah dalam dunia programmer.
Bahkan
bisa dibilang penggunaannya semudah bahasa C dan kemampuan setangguh bahasa
C++, selain sifatnya yang mudah karena kesederhanaannya, berbagai keunggulan
kenapa java harus dipelajari adalah, pemrograman yang berorientasi pada objek,
open platform, aplikasi berbasis WEB, mempunyai banyak fitur, dan bukan sekedar
bahasa tapi juga platform sekaligus arsitektur. Java mempunyai portabilitas
yang sangat tinggi. Ia dapat berada pada smartcard, pager, POS (Point of
Service), handphone, PDA, palm, TV, Embedded device (PLC, micro controller),
laptop, pc, dan bahkan server).